Dunia sosial yang semakin dinamis dan media sosial yang memungkinkan seseorang untuk menjalin pertemanan yang luas walaupun berjauhan, membuat hubungan pertemanan menjadi ikut berkembang. Sebagian orang merasa lebih nyaman berada di dalam satu kelompok sosial yang sama.
Sedangkan, ada juga orang yang lebih memilih untuk menjalin relasi kesana-sini dengan berbagai kalangan umur dan sosial tanpa merasa terikat. Tipe teman seperti ini yang disebut sebagai floater friend.
Ciri-Ciri Floater Friend
Biasanya, berteman dengan floater friend bisa membantu kamu untuk mengenali dinamika sosial yang lebih luas dan tidak terjebak dalam suatu hubungan pertemanan yang sama. Berikut beberapa karakteristik floater friend.
Fleksibel dalam Bergaul
Bagi orang yang termasuk floater friend, mereka akan dengan mudah menyesuaikan diri dengan berbagai lingkungan. Biasanya orang membutuhkan waktu untuk beradaptasi dalam bergaul di suatu lingkungan baru, apalagi terdapat perbedaan umur dan latar belakang, namun floater friend akan lebih mudah menghadapinya.
Seseorang yang merupakan floater friend akan mudah bergaul dalam kumpulan introvert, kelompok kreatif, atau komunitas profesional. Mereka akan selalu tahu cara untuk blend ke dalam suatu lingkup dan merasa diterima.
Tidak Terikat dalam Satu Circle
Kebanyakan orang merasa aman dan nyaman bila berada di sekitar orang-orang yang dikenalnya dan merasa memiliki candaan dan topik pembicaraan yang nyambung. Berbeda dengan floater friend yang mudah bergabung dengan pembicaraan lingkup lain.
Floater friend merasa tidak harus menjadi bagian dari satu kelompok inti yang sama sepanjang waktu. Mereka lebih suka mengeksplorasi berbagai lingkungan sosial, tanpa merasa harus menetap di salah satunya. Mereka juga akan hadir seperlunya saja dan tidak merasa harus memaksakan diri.
Terlihat Netral dalam Konflik
Saat adanya konflik dalam kelompok, floater friend biasanya lebih memilih untuk tidak berpihak kepada salah satu sisi. Floater friend yang berpindah-pindah dalam bergaul biasanya tidak memiliki perasaan yang dalam terhadap teman-temannya.
Sehingga saat terdapat masalah yang menimpa, rasa emosional dan empatinya tidak terlalu besar. Hal ini membuat mereka enggan mengambil tindakan dan bersikap netral agar menjaga suasana tetap kondusif.
Tantangan Berteman dengan Floater Friend
Berteman dengan floater friend sering kali dianggap sebagai tantangan bagi sebagian orang. Apalagi jika ia seorang introvert yang hanya mempercayai orang tertentu saja, lebih menyukai hubungan pertemanan yang intens dan stabil.
Seorang floater friend biasanya memiliki kesan kalau dia tidak konsisten atau tidak setia. Contohnya, saat kamu merasa dekat dengan satu teman, tetapi esok harinya dia malah pergi main dan akrab dengan orang lain. Hal ini bisa memicu rasa kecewa jika kamu menaruh ekspektasi terlalu tinggi.
Saat berteman dengan mereka, tipe pertemanan yang dimiliki bukan yang mendalam dan akan terasa tidak nyaman kalau berbicara tentang hal-hal personal yang terlalu dalam. Saat membutuhkan seseorang yang memahami emosi kamu secara dalam, mungkin mereka bukan orang yang tepat karena mereka selalu datang dan pergi.
Floater friend sebenarnya bukanlah tipe teman yang buruk. Namun mereka hanya punya pendekatan yang berbeda terhadap hubungan sosial. Baca juga “Teknik Belajar Singkat dengan Hasil Maksimal”